How You Life Your Life

Kalau Kamu Mengaku Keren, Jauhi Narkoba Sekarang Juga!

Eva Riyanty Lubis
           
Sumber Gambar: Horror Novel Reviews

Hari Anti Narkoba Sedunia atau yang dikenal dengan sebutan World Anti-Drug Day diperingati setiap 26 Juni untuk melawan penyalahgunaan obat-obat terlarang. Peringatan ini dimulai sejak tahun 1987 oleh PBB. Itu artinya, narkoba tidak boleh dipandang sebelah mata.

            Di Indonesia sendiri kasus narkoba (narkotika dan obat-obat terlarang lainnya) semakin merebak. Dari pengkonsumsi, pengedar, penjual, bahkan bandar. Yang mengkonsumsi narkoba pun semakin meningkat, mulai dari kalangan orangtua sampai dengan generasi muda, dari yang hidup di jalanan sampai yang tinggal di rumah mewah. Jenisnya bermacam-macam, antara lain: morfin, heroin (putauw), petidin, termasuk ganja atau kanabis, mariyuana, hashis, kokain, dan sebagainya. Sedangkan jenis Psikotropika yang sering disalahgunakan adalah amfetamin, ekstasi, shabu, obat penenang seperti mogadon, rohypnol, dumolid, lexotan, pil koplo, BK, termasuk LSD, Mushroom.

            Seiring berjalannya waktu, penyebaran narkoba pun hampir tidak terbendung. Oknum-oknum tidak bertanggung jawab melakukan berbagai cara agar masyarakat Indonesia banyak yang menjadi korban. Seperti beberapa bulan lalu, ditemukannya narkoba jenis baru berbentuk kertas, ganja dicampur aduk dengan bahan makanan kemudian dimasak sehingga berbentuk seperti brownies, coklat, atau permen. Benar-benar mengiris hati. Pasalnya hal tersebut membuat pihak-pihak yang tidak tahu menahu menjadi korban.

            Kita sendiri tahu bahwa narkoba sangat dilarang di Indonesia kecuali digunakan dalam bidang kedokteran. Kepada orang-orang yang mengkonsumsi, pengedar, penjual, dan bandar yang ketahuan pasti dikenakan sanksi yang sesuai dengan undang-udang. Mulai dari masuk penjara, denda, hingga hukuman mati. Namun, hal itu tidak membuat ‘mereka’ jera. Kita lihat sendiri fakta yang terjadi di Negara kita.Tingkat penyalahgunaan narkoba semakin tinggi. Bahkan gerakan Nasional Anti Narkoba (Granat) mencatat sebanyak lima juta jiwa menjadi pengguna dan pecandu Narkoba di Indonesia pada tahun 2012.

            Benar-benar mengiris hati. Sebab narkoba berpotensi mengancurkan bangsa dan peradaban. Mau dibawa ke mana Negara kita ini bila generasi muda banyak yang terjerumus narkoba? Bukankah pemuda adalah pemimpin di masa yang akan datang?

            Sebenarnya, narkoba bisa diberantas. Asal rakyat dan pemerintah saling bekerja sama. Memang tidak semudah membalikkan telapak tangan. Butuh proses panjang. Namun, bila dilakukan dengan sungguh-sungguh, pasti akan membuahkan hasil yang maksimal. Contoh nyatanya adalah dulu Indonesia berhasil merdeka dari tangan penjajah. Hal itu terjadi sebab rakyat dan pemerintah bekerja sama sampai titik darah penghabisan. Begitu pula dengan kasus narkoba. Jadi, tidak ada masalah yang tidak bisa diatasi.

            Sebagai remaja beberapa hal yang bisa dilakukan agar terhindar dari narkoba antara lain:
1.      Kuatkan iman, mendekatkan diri pada Sang Pencipta.
2.      Selalu pakai logika, pemikiran, serta pertimbangan. Jangan gunakan emosi semata.
3.      Bila ada masalah, cepat temukan solusinya. Atau bisa juga meminta pendapat dari orang-orang terdekat atau orang tersayang. Misalnya orangtua dan sahabat.
4.      Pandai-pandailah dalam memilih teman.
5.      Bila memiliki waktu luang yang banyak, gunakan waktu itu dengan mengikuti kegiatan yang bermanfaat. Misalnya dengan gabung komunitas yang menarik hati, mengembangkan hobi, dan lain-lain.
6.      Jika libur tiba, habiskan waktu dengan orang-orang yang disayang. Bisa dengan melakukan piknik, karoke, masak bersama, makan bersama, dan sebagainya.
7.      Jadilah sosok yang bertanggung jawab. Jujur kepada diri sendiri dan menjadi contoh yang baik bagi orang sekitar.


Untuk itu, jauhi narkoba dengan tidak menyentuh apalagi mengkonsumsinya. Sebab bila sudah terjerumus dengan obat terlarang itu, akan datang penyesalan di kemudian hari. Hidup pun jauh dari kata menyenangkan. Lindungi diri dan orang-orang yang disayang. Jadi, katakan tidak pada narkoba! 

No comments:

Post a Comment